Aroma Balas Dendam di Laga Persiraja vs Persibat
Pemain Persiraja Banda Aceh dalam laga melawan PSPS Riau. Foto: MO

Aroma Balas Dendam di Laga Persiraja vs Persibat

Oleh ,

BANDA ACEH - Aroma balas dendam akan tersaji dalam pertandingan Persiraja Banda Aceh dengan Persibat Batang, Jumat (10/8) malam, di Stadion Dimurthala, Banda Aceh.

Kekalahan Persiraja Banda Aceh di kandang Persibat Batang, Stadion Moh Sarengat dengan skor 2-1 pada 21 April lalu masih menyisakan luka mendalam di hati para penggawa Persiraja.

Kinerja wasit yang buruk telah merampas poin yang sudah di depan mata anak-anak dari Serambi Mekkah. Pasalnya, Persibat saat itu diuntungkan dengan diberikan hadiah pinalti oleh wasit.

Meskipun belum bisa diperkuat sang kapten, Mukhlis Nakata, dan gelandang berkarakter uranium Viktor Pae, pemain Persiraja lainnya sudah tak sabar melakukan yang terbaik dan menghancurkan pertahanan Persibat.

Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas mengaku sudah menginstruksikan anak asuhnya untuk melakukan yang terbaik dan mempertahanakan hasil sempurna di kandang.

Para pemain, kata Akyar, siap mengerahkan segenap kemampuan yang ada. Terlebih, mereka punya dua modal utama. Tampil di depan publik sendiri dan di pertandingan terakhir mendulang kemenangan besar, mengubur PSPS 5-0.

"Kekalahan menyakitkan dengan penalti tak wajar, bahkan sempat viral, menjadi motivasi lebih bagi para pemain untuk tampil lebih baik. Kami wajib balas dendam, tepatnya revans," kata Akhyar.

Akhyar mengaku kemungkinan akan mempertahankan formasi tim ketika mengalahkan PSPS Riau. Perpaduan antara pemain baru dan lama dinilai mampu menyuguhkan penampilan yang lebih variatif.

Namun saat disinggung mengenai apakah akan diturunkan semua pemain baru dari awal, Akhyar mengaku masih akan menilai.

Pasalnya dalam pertandingan yang lalu, dari tujuh pemain baru yang didatangkan Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam, baru lima pemain yang sudah diturunkan. Sementara dua pemain lagi masih duduk di bangku cadangan.

“Apabila ada kesempatan semua akan diturunkan,” ujarnya.

Kepercayaan diri juga menghinggapi gelandang tengah Persiraja, Faumy Syahreza. Ia mengaku semua pemain siap tampil.

"Insyaallah tiga poin. Kami telah memperbaiki segala kesalahan dan telah berlatih sebaik mungkin," ungkapnya.

Sementara itu, Pelatih Persibat, Daniel Roekito tidak berani berharap lebih. Ia juga mengaku timnya mengalami kelelahan.

"Setiap tim, siapapun itu pastinya ingin meraih kemenangan. Namun saya realistis saja, dapat mencuri satu poin itu sudah bagus," sebutnya.

Lebih dari itu, ia juga mengaku masih belum tahu persis bagaimana komposisi pemain dan permainan Persiraja. Yang ia dengar, tim berkostum oranye ini banyak pula mengalami perubahan.

"Di putaran kedua semua tim melakukan evaluasi, termasuk kami. Ada tiga pemain baru plus Hapidin. Kalau Hapidin itu anak saya yang main di Persiraja lalu balik ke rumah," ujarnya.

Leave Comment

Loading...